Bapak Subuh
Bapak Muhammad Subuh Sumohadiwidjojo lahir pada dini hari tanggal 22 Juni 1901, di dekat Semarang, Jawa Tengah, Indonesia. Pada usia 24 tahun, Bapak Subuh menerima wahyu dari Tuhan YME dalam bentuk bola cahaya yang masuk ke dalam tubuhnya. Peristiwa ini menimbulkan penerimaan spontan dalam dirinya, yang kemudian ia sebut sebagai latihan spiritual Subud.
Bapak Muhammad Subuh Sumohadiwidjojo adalah anggota pendiri asosiasi spiritual Subud. Setelah Subud mencapai dunia Barat di akhir tahun 1950-an, Bapak melakukan perjalanan ke berbagai tempat untuk menyebarkan kontak Subud ke seluruh dunia. Sepuluh tahun kemudian, organisasi Subud internasional telah berdiri di lebih dari 70 negara.
Bapak urged Subud members to start social enterprises to provide for their own welfare and to fund charitable efforts such as schools, hospitals and other social & humanitarian projects. To this end, he himself created a company & constructed an office building in Jakarta which was named the PT S.Widjojo Centre.
In 1980, Bapak went to Kalimantan, and negotiated government concessions for numerous enterprises to fund Subud’s future charitable work. Development of these enterprises in Kalimantan continues today for the benefit of not only the local people, but all of mankind.
Where Bapak walked into the jungle in November, 1980, the Subud community of Rungan Sari was born and grows today near Palangkaraya in Central Kalimantan.